PERILAKU AKHLAK TERCELA PADA DIRI SENDIRI
A. Ananiah
1.
Pengertian Ananiyah
Ananiah menurut bahasa artinya mengutamakan
diri sendiri. Sikap ananiah disebut juga sikap egois. Orang yang bersikap
ananiah lebih mengutamakan kepentingan diri sendiri dari pada orang lain. Sikap
ini berbahaya bagi diri sendiri karena akan membawa pelakunya menjadi rakus
bahkan berupaya menyingkirkan keberadaan orang lain yang akan mengganggu
tujuannya.
2.
Bentuk Ananiyah
a. Selalu ingin menang dalam
pembicaraan bersama teman
b. Kurang menghargai pendapat orang
lain
c. Menonjolkan kemampuan dirinya di
hadapan sesame manusia
d. Susah menerima saran dan atau kritik
dari orang lain
3.
Dampak negative dari ananiyah
a. Tidak disukai dalam pergaulan
b. Menurunkan martabatnya sehingga
lambat laun tidak disukai orang
c. Terisolir daripergaulan masyarakat
lingkungannya
4.
Cara menghindari sikap ananiyah
a. Mengendalikan diri untuk tidak
selalu menang dalam pembicaraan
b. Tidak menganggap bahwa pendapatnya
sendiri yang paling benar
c. Belajar menghargai orang lain
sebagaimana dirinya ingion dihargai.
B.
Putus Asa
1. Pengertian Putuys Asa
Habis
harapan tidak ada harapan lagi. Orang dikatakan putus asa bila tidak lagi
mempunyai harapan tentang sesuatu yang semula hendak dicapai, dan itu terjadi
berulang ulang.
2. Bentuk bentuk puitus asa
a. Bermalas malasan setelah mengalami
kegagalan dalam suatu usaha
b. Tidak bersemangat untuk meneruskan
usahanya yang gagal
c. Tampak murung dan tidak memiliki
gairah untuyk berusaaha lagi
d. Mudah terpancing emosinya sehingga
sebentar sebentar marah walaupun dengan sebab kecil
3. Larangan berputus asa
Q.S.
Yusuf / 12:87
Artinya
: … dan janganlah kamu berputus asa dari rahmad Allah. Sedsungguhnya yang
berputus asa dari rahmad Allah, hanyalah orang orang kafir.
4. Dampak negatif putus asa
a. Merugikan diri sendiri karena
membuang waktu dan energy yang dimiliki
b. Susah untuk mencapai kemajuan karena
tidak berani berbuat, kuatir gagal lagi
c. Terkena sifat-sifat kafir karena
putus asa dari rahmad Allah
5. Cara Menghindari Putus asa
a. Merenungi kegagalan yang dialami
orang lain sehingga dapat mempertoleh pertbandingan dari pengalaman pahit orang
lain
b. Selalu yakin bahwa Allah SWT akan
mermberi jalan keluar atas persdoalan yang dihadapi apabila dirinya dekat
dengan Allah SWT.
C.
Gadab
1. Pengertian gadab
Dari
bahasa Arab
yang artinya merasa sangat tidak senang
dan panas ( karena dihina, diperlakukan kurang baik ) dan sebagainya.
Apabila kekecewaan cukup mendalam akhirnya dilampiaskan dengan kemarahan.
2. Bentuk bentuk gadab
a. Pandangan mata yang tajammata merah
dan jarang berkedip
b. Wajah cermberut dan mudah terpancing
emosinya
c. Susah diajak berbicara baik-baik
d. Kadang melontarkan kata-kata kasar
e. Bertindak anarkis, merusak sesuatu
yang ada disekelilingnya
f. Mengancam terhadap orang yang
menyebabkan kecewa.
3. Larangan Gadab
a. HR. Abu Hurairah ra
Artinya : Seorang laki-laki berkata ( meminta
nasehat kepada Rasulullah SDAW ) “ Ya
Rasulullah, nasehatilah aku ! sabdanya , “ janganlah engkau marah ( HR. al
Bukhori no. 5651 dari Abu Hurairah ).
b. QS. Ali Imran : 133-134
Artinya
: Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surge
yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang –orang yang
bertaqwa; ( yaitu ) orang yang berinfaq baik di waktu lapang maupun sempit ,
dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan ( kesalahan ) orang lain.
Dan Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebaikan
4. Dampak Negatif Gadab
a. Bagi pelakunya sendiri
1)
Tidak dapat berpikir secara tenang dalam menghadapi
persoalan
2)
Mudah terkena tekanan batin apabila sering terjadi
3)
Susah menerima kebenaran dan saran karena emosinya yanbg
memuncak
b. Bagi orang lain
1)
Tidak dapat diajak berkomunikasi secara baik
2)
Menimbulkan kekhawatiran apabila melakukan hal-hal yang
tidak diinginkan
5. Cara menghindari Gadab
a. Menyadari dengan sepenuh bahwa hati
bahwa setiap orang berbuat salah
b. Menyadari bahwa dirinya juga pernah
berbuat salah pada orang lain
c. Marah tidak menyelesaikan masalah
secara baik
d. Marah tidak disukai dalam pergaulan;
D. Tamak
1. Pengertian tamak
Berasal
dari bahasa Arab yang
berarti loba, tamak dan rakus. Menurut istilah terlampau besar nafsunya
terhadap keduniaan.
2. Bentuk bentuk ( cirri-ciri ) tamak
a. Giat melakukan sesuatu apabila
diperkirakan akan memperoleh hasil
b. Enggan melakukan sesuatu yang
memerlukan beaya
c. Enggan mengeluarkan harta yang
dimiliki untuk agama dan kemanusiaan
d. Menghhabiskan waktunya untuk
mengumpulkan kekayaan
e. Mau menerima, tetapi enggan
memberikan
3. Larangan tamak
Q.S.
Al Hadid : 57 : 20
Artinya : Ketahuilah,
sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sendau gurauan,
perhiasan dan saling berbagga di antara kamu serta berlomba-lomba dalam kekayaan dan anak
keturunan, seperti hujan yang tanaman-tanamannya mengagumkan para petani;
kemudian ( tanaman ) itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian
menjadi hancur . dan di akherat ( nanti ) ada azab yang keras dan ampunan dari
Allah serta bkeridloanNya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan
yang palsu ( Q.S. Al Hadid 57 : 20 ).
4. Dampak Negatif Tamak
a. Mudah terjerumus dalam kehidupan
yang sesat karena keduniaan
b. Tercela dalam pandangan sesama
manusia karena biasanya cenderung bakhil
c. Jauh dari petunjuk agama karena
waktunya habis untuk memikirkan harta.
E.
Takabur
1. Pengertian takabur
Berasal
dari bahasa arab
artinya sombong, merasa dirinya benar.
Takabur
sikap yang amat tercela dalam pandangan Allah
maupun sesama manusia.
Sabda
Rasulullah SAW :
Artinya
: Takabur ( sombong )
Comments
Post a Comment